Di zaman terbolak balik saat ini, makna pacaran telah mengalami
perubahan makna yang tajam. Paradigma yang terbangun pada sebagian besar
generasi yang akan di binasakan itu kini pacaran adalah berhubungan
intim, minimmmm bingit itu ciuman. Kalau belum melakukan hal itu berati
belum pacaran atau gagal pacaran. Sehingga pacaran di jadikan alasan
atau cara menghalalkan otak mesum kedua pasangan. Dan makna itu menjawab
kenapa orang di luar sana kalau jomblo kelihatannya gelisah??? pengen sekali berpacaran. kenapa di putus galau??? karrena g bisa lagi pacaran. dan seterusnya.
Untuk itu kita juga perlu mengapresiasi kepada pemerintah, menteri
agama, ahli kitab agama, masyarakat dan dunia pendidikan yang telah
bekerja sekeras kerasnya dan setulus tulusnya dalam upaya mendidik
generasi muda. selamat atas hasil yang dicapai.
teringat kata,
PACARAN ADALAH LEGALITAS BERZINA. Jika semua menganggap pacaran hanya
masalah kenakalan remaja. lihat aja efek kedepan. karena sudah hianati
firman TuHan.
Maha Benar TuHan Dengan Segala IlmuNya
gambar : google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar